Komponen Kimia Utama Bata Tahan Api: Alumina
Loka Refractories - Anda pasti familiar dengan bata tahan api atau fire clay brick bukan? Bata tahan api terdiri dari banyak komponen dalam bahan bakunya.
Tapi, komponen utamanya yaitu alumina dan silika. Pada artikel ini, akan dibahas tentang alumina.
Apa sih alumina itu? Mengapa komponen kimia alumina digunakan dalam pembuatan material refractory yang salah satunya bata tahan api? Simak penjelasan berikut, ya!
Apa itu alumina?
Alumina adalah senyawa kimia dengan rumus kimia Al2O3, yang terdiri dari aluminium dan oksigen. Tidak hanya di industri refractory, alumina juga banyak digunakan di industri keramik dan kaca.
Dari mana alumina didapatkan?
Komponen alumina alami didapatkan dari bauksit, material berupa batu endapan. Di Indonesia, beberapa daerah penghasil bauksit yaitu Sumatera, Riau, dan Kalimantan.
Bauksit akan diproses menjadi calcined alumina yang merupakan alumina buatan melalui proses bayer. Tidak hanya calcined alumina, alumina buatan diantaranya fused alumina dan tabular alumina.
Mengapa alumina menjadi komponen bahan baku batu tahan api?
Tidak hanya batu tahan api, alumina merupakan komponen dari sebagia besar material tahan api.
Kenapa bisa? Karena alumina memiliki titik leleh tinggi, merupakan penghambat panas yang baik, dan tahan terhadap tekanan suhu tinggi.
Bagaimana cara mendapatkan batu tahan api yang mengandung alumina?
Loka Refractories menyediakan bata tahan api dengan berbagai macam kadar alumina, loh! Yang memiliki kadar alumina tinggi diantaranya high alumina brick SK-36 dan SK-38. Dapatkan bata tahan api high alumina dengan harga spesial sekarang juga! Hubungi:
LOKA REFRACTORIES
Phone: 031-7663307
Whatsapp : 082142808900
E-mail : info@lokarefractories.com
